Cleveland Cavaliers vs Boston Celtics Pada Game 7
Poros Pos. Cleveland Cavaliers mendapat kabar buruk jelang laga penentuan atau
Game 7 versus Boston Celtics pada final Wilayah Timur NBA 2018 di TD
Garden Boston, Minggu malam waktu lokal atau Senin pagi WIB. Cavaliers
kehilangan power forward Kevin Love akibat cedera kepala.
Ini menjadi pukulan bagi Cavaliers yang mematok lolos ke final dan mengulang sukses juara pada 2016 lalu. Pihak Cavaliers mengatakan Love, yang secara tidak sengaja berbenturan kepala dengan rookie Celtics Jayson Tatum pada kuarter pertama Game 6, Jumat lalu mengalami gejala gegar otak.
Sebelumnya, kondisi Love sempat tanda tanya, karena Pelatih Tyronn Lue mengatakan Love masih akan dievaluasi. Namun, belakang Love dinyatakan gegar otak dan tak bisa tampil di Game 7. Love juga absen pada pertandingan final NBA 2016 karena gegar otak.
Lue tidak memiliki pembaruan tentang kondisi LeBron James, yang sempat bermsalah dengan kaki kanannya ketika rekan setimnya Larry Nance Jr. menabraknya pada kuarter keempat Game 6. Namun, Lue menyatakan James akan tersedia untuk pertandingan hari Minggu.
Love rata-rata mencetak 13,9 poin dan 10,0 rebound di 17 playoff, dan dia adalah opsi pencetak skor kedua untuk Cavs, yang lebih banyak bersandar pada kualitas LeBron James di postseason ini.
Namun, ada fakta menarik bahwa Cavaliers justru lebih efektif ketika Love absen. Tercatat, efisiensi ofensif tim meningkat 11,8 poin per 100 possession tanpa Love.
Meski demikian, Pelatih Celtics Brad Stevens percaya bahwa Cavaliers tetap berbahaya meski tanpa Love. “Kami harus mempersiapkan tim kami untuk bermain dengan baik, terlepas dari siapa yang bermain di pihak mereka,” kata Stevens. “Jelas, ini mungkin lebih banyak kesempatan untuk LeBron, lebih banyak kesempatan untuk (Kyle) Korver dan (JR) Smith.”
Ini menjadi pukulan bagi Cavaliers yang mematok lolos ke final dan mengulang sukses juara pada 2016 lalu. Pihak Cavaliers mengatakan Love, yang secara tidak sengaja berbenturan kepala dengan rookie Celtics Jayson Tatum pada kuarter pertama Game 6, Jumat lalu mengalami gejala gegar otak.
Sebelumnya, kondisi Love sempat tanda tanya, karena Pelatih Tyronn Lue mengatakan Love masih akan dievaluasi. Namun, belakang Love dinyatakan gegar otak dan tak bisa tampil di Game 7. Love juga absen pada pertandingan final NBA 2016 karena gegar otak.
Lue tidak memiliki pembaruan tentang kondisi LeBron James, yang sempat bermsalah dengan kaki kanannya ketika rekan setimnya Larry Nance Jr. menabraknya pada kuarter keempat Game 6. Namun, Lue menyatakan James akan tersedia untuk pertandingan hari Minggu.
Love rata-rata mencetak 13,9 poin dan 10,0 rebound di 17 playoff, dan dia adalah opsi pencetak skor kedua untuk Cavs, yang lebih banyak bersandar pada kualitas LeBron James di postseason ini.
Namun, ada fakta menarik bahwa Cavaliers justru lebih efektif ketika Love absen. Tercatat, efisiensi ofensif tim meningkat 11,8 poin per 100 possession tanpa Love.
Meski demikian, Pelatih Celtics Brad Stevens percaya bahwa Cavaliers tetap berbahaya meski tanpa Love. “Kami harus mempersiapkan tim kami untuk bermain dengan baik, terlepas dari siapa yang bermain di pihak mereka,” kata Stevens. “Jelas, ini mungkin lebih banyak kesempatan untuk LeBron, lebih banyak kesempatan untuk (Kyle) Korver dan (JR) Smith.”
Comments
Post a Comment